Kamera Super Canggih Ini Siap Mengungkap Misteri Terdalam Alam Semesta

Setiap malam, kamera LSST akan menghasilkan data mentah sebesar 20 terabita. Di Prancis, sekitar 40 persen dari data ini akan disimpan dan diproses di fasilitas data IN2P3 (CNRS) yang berlokasi di Lyon. Data tersebut akan dirilis secara berkala kepada komunitas ilmiah internasional untuk mendukung penemuan-penemuan baru yang revolusioner.

Mungkin muncul pertanyaan, mengapa masih mengembangkan teleskop berbasis darat saat sudah ada 25 teleskop luar angkasa yang aktif? Jawabannya adalah karena teleskop darat bisa dibuat lebih besar, lebih sensitif, dan lebih mudah diperbaiki atau ditingkatkan teknologinya. Selain itu, mereka dapat menyimpan dan mengirim data dalam volume yang jauh lebih besar dan lebih cepat dibanding teleskop luar angkasa.

Meskipun pengamatan dari luar angkasa memiliki keunggulan tertentu, teleskop darat seperti milik Observatorium Vera C. Rubin tetap penting dalam dokumentasi semesta secara menyeluruh. Kualitas citra yang lebih tinggi dan volume data yang lebih besar adalah keunggulan utama yang ditawarkan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *