Plateau dalam Machine Learning dan Keseimbangan Spiritual dalam Islam

Kehidupan modern membawa kita pada pencarian keseimbangan, baik dalam aspek kehidupan pribadi maupun spiritual. Sama halnya dalam dunia teknologi, terutama dalam machine learning, kita menemukan fenomena yang disebut plateau. Meski istilah ini lebih sering terdengar dalam dunia yang teknikal, menarik untuk melihat bagaimana kita bisa mengaitkan garis plateau dalam grafik machine learning dengan konsep keseimbangan spiritual dalam Islam. Kedua konsep ini, meskipun datang dari dunia yang berbeda — spiritual dan teknologi — memiliki banyak kesamaan dalam arti kestabilan dan keseimbangan.

Secara historis, istilah “plateau” berasal dari geografi, merujuk pada dataran tinggi yang luas dan datar, seperti plateau di kawasan pegunungan. Dalam machine learning, istilah ini mulai digunakan untuk menggambarkan titik dalam pelatihan model di mana kemajuan atau peningkatan mulai stagnan. Konsep ini dipopulerkan oleh ilmuwan komputer dan ahli statistik untuk menggambarkan ketika model pembelajaran tidak lagi menunjukkan perbaikan signifikan pada kinerja meskipun terus dilatih. Plateau menunjukkan fase di mana model telah mencapai batas kemampuannya untuk berkembang lebih jauh tanpa adanya intervensi atau perubahan besar dalam algoritma atau metode yang digunakan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *