Kotoran Burung Ungkap Hilangnya Parasit Penyelamat Ekosistem

Fakta Mencengangkan dari Kotoran Kuno

Dalam studi ini, tim peneliti menggunakan teknologi DNA kuno dan teknik mikroskopis canggih. Mereka meneliti kotoran burung kākāpō yang sudah berumur lebih dari 1.500 tahun. Hasilnya sangat mengejutkan. Dari 16 jenis parasit yang dulu ditemukan, sembilan telah punah sebelum tahun 1990. Sisanya menyusul menghilang setelah program konservasi dimulai.

Menurut Alexander Boast, penulis utama studi dari Manaaki Whenua, kehilangan ini jauh lebih besar dari yang mereka bayangkan. Hampir tidak ada spesies parasit yang muncul baik di populasi kuno maupun modern. Ini berarti, burung langka seperti kākāpō kini hanya memiliki sebagian kecil komunitas parasit aslinya.

Temuan ini membuka mata kita bahwa banyak spesies terancam punah mungkin telah kehilangan parasit asli mereka. Padahal, keberadaan parasit bisa menjadi indikator kesehatan lingkungan secara menyeluruh.

Seruan Global untuk Konservasi Parasit

Penurunan keanekaragaman hayati kini menjadi isu global. Namun, perhatian dunia sering kali hanya tertuju pada hewan besar dan lucu. Di sisi lain, makhluk kecil seperti parasit tetap terlupakan. Padahal, mereka juga memainkan peran penting dalam menjaga ekosistem tetap seimbang.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *