Eduard Buchner, Membuktikan Fermentasi Tanpa Sel Hidup

Pada tahun 1903, Buchner dan tim menerbitkan buku Die Zymasegärung yang merangkum seluruh hasil penelitiannya. Ini menjadi landasan penting bagi ilmu biokimia modern.

Karena itu, pada tahun 1907, ia menerima Hadiah Nobel Kimia. Ia menjadi ilmuwan pertama yang membuktikan bahwa reaksi kimia dalam tubuh bisa terjadi di luar sel. Penemuannya membuka jalan bagi ilmu enzim dan metabolisme.

Dalam pidato Nobel-nya, ia menyebut sel sebagai pabrik kimia yang rumit. Enzim, kata Buchner, adalah pengawas di pabrik tersebut. Ia menunjukkan bahwa kehidupan bisa dijelaskan secara kimiawi.

Kehidupan Pribadi dan Akhir yang Tragis

Di balik kejeniusannya, Buchner juga seorang pria keluarga. Ia menikah dengan Lotte Stahl pada tahun 1900 dan memiliki empat anak. Sayangnya, anak bungsunya meninggal saat masih bayi.

Ketika Perang Dunia I meletus pada 1914, Buchner ikut serta sebagai mayor di unit logistik. Meski sempat dibebastugaskan untuk fokus pada akademik, ia kembali mendaftar saat Amerika ikut perang pada 1917.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *