Pada tahun 2019, data menunjukkan bahwa emisi sampah plastik ke lautan per kapita sangat bervariasi di berbagai negara. Filipina menjadi negara dengan emisi tertinggi, sekitar 29.79 kg per kapita. Data ini mengungkapkan fakta penting tentang urgensi pengelolaan sampah plastik yang lebih baik.
Negara-negara seperti Malaysia, Sri Lanka, dan Australia juga memiliki tingkat emisi yang tinggi. Sebaliknya, negara-negara seperti Denmark dan Belanda memiliki tingkat emisi yang relatif rendah.
Kuantitas sampah plastik yang masuk ke lautan tidak hanya mencerminkan konsumsi dalam negeri tetapi juga sampah yang diekspor ke luar negeri. Oleh karena itu, solusi global diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Penanganan sampah plastik memerlukan kerjasama antar negara dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang bahaya polusi plastik bagi ekosistem laut.